OlehBudy HermawanWidyaiswara Ahli MadyaBPSDM Jawa Barat
Beberapa hari lagi umat muslim didunia akan menanti datangnya Bulan suci Ramadhan 1443 H. Bulan Ramadhan merupakan suatu moment super khusus disediakan Allah Swt kepada kaum muslimin. Dikatakan demikian karena bulan Ramadhan memiliki banyak keutamaan yang tidak dimiliki bulan lainnya. Allah Swt menyediakan berbagai keutamaan ini kepada orang-orang yang memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan. Inilah rahmat dan nikmat Allah swt yang diberikan kepada hamba-hamba-Nya yang memanfaatkan moment ini dengan memperbanyak ibadah. Maka bersyukurlah kepada Allah dengan dipertemukan dengan bulan Ramadhan ini.
Ada banyak keutamaan yang
hanya ada pada bulan Suci Ramadhan. Oleh karena itu ibadah di bulan Ramadhan
harus lebih ditingkatkan lagi.
Keutamaan-keutaman bulan
Ramadhan begitu banyak. Jika kita bertemu dengan Ramadhan betapa beruntungnya
kita, karena di bulan itu segala amalan akan dilipatkan ganjarannya.
Menurut beberapa keterangan,
ada banyak keutamaan bulan Ramadhan. Keutamaan tersebut sudah dijelaskan dalam
beberapa hadis.
Ramadhan yang merupakan bulan
penuh keberkahan ini tentunya menjadi salah satu bulan yang ditungggu-tunggu
umat Islam. Apalagi terdapat banyak keutamaannya.
Berikut ini 10 keutamaan bulan
Ramadhan berdasarkan hadits-hadits shahih:
1. Bulan yang penuh barakah
Ini keutamaan Ramadhan yang
pertama. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mensabdakan bahwa bulan
Ramadhan adalah bulan yang penuh barakah.
قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ رَمَضَانَ
شَهْرٌ مُبَارَكٌ
“Telah datang kepada kalian
bulan yang penuh berkah…” (HR. Ahmad)
Barakah artinya adalah
ziyadatul khair; bertambahnya kebaikan. Di bulan Ramadhan, banyak kebaikan yang
bertambah. Banyak kebaikan yang meningkat.
Kita lihat, Ramadhan memang
penuh dengan keberkahan. Meningkatnya omset para pedagang dan pengusaha serta
THR bagi karyawan dan pegawai mungkin adalah bagian dari keberkahan bulan
Ramadhan. Sedangkan meningkatnya ibadah, puasa Ramadhan, shalat tarawih,
semakin banyak tilawah dan sedekah adalah bagian dari keberkahan Ramadhan yang
lebih besar lagi.
2. Diwajibkannya puasa
Salah satu keutamaan Ramadhan,
di bulan ini umat Islam diwajibkan berpuasa. Sehingga Ramadhan juga disebut
sebagai syahrush shiyam. Puasa menjadikan Ramadhan istimewa karena ia adalah
rukun Islam yang tidak ada di bulan-bulan lainnya.
Lanjutan hadits di atas
berbunyi:
قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ رَمَضَانَ
شَهْرٌ مُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ
“Telah datang kepada kalian
bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada kalian ibadah puasa…” (HR. Ahmad)
Allah Subhanahu wa Ta’ala
berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا
كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ
تَتَّقُونَ
“Wahai orang-orang yang
beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas
orang-orang sebelum kalian agar kalian menjadi orang yang bertaqwa” (QS. Al
Baqarah: 183)
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ
فِيهِ الْقُرْآَنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ فَمَنْ
شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ
“Bulan Ramadhan, bulan yang di
dalamnya diturunkan Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan
penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang haq dan
yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kalian hadir di bulan itu, maka
hendaklah ia berpuasa…” (QS. Al Baqarah: 185)
3. Pintu surga dibuka
Pada bulan Ramadhan,
pintu-pintu surga dibuka. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam, lanjutan hadits di atas:
قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ رَمَضَانَ
شَهْرٌ مُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ يُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ
الْجَنَّةِ
“Telah datang kepada kalian
bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada kalian ibadah puasa, dibukakan
pintu-pintu surga…” (HR. Ahmad)
4. Pintu neraka ditutup
Di samping pintu-pintu surga
dibuka, pada bulan Ramadhan, pintu-pintu neraka ditutup. Sebagaimana sabda
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, lanjutan hadits di atas:
قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ رَمَضَانَ
شَهْرٌ مُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ يُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ
الْجَنَّةِ
“Telah datang kepada kalian
bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada kalian ibadah puasa, dibukakan
pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka…” (HR. Ahmad)
5. Syetan dibelenggu
Di antara keutamaan Ramadhan,
syetan-syetan dibelenggu pada bulan ini sebagaimana Sabda Nabi shallallahu
‘alaihi wasallam:
إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ
أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ
”Apabila Ramadhan tiba, pintu
surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu.” (HR. Bukhari dan
Muslim)
Juga lanjutan hadits riwayat
Imam Ahmad sebelumnya:
قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ رَمَضَانَ
شَهْرٌ مُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ يُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ
الْجَنَّةِ وَتُغَلُّ فِيهِ الشَّيَاطِينُ
“Telah datang kepada kalian
bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada kalian ibadah puasa, dibukakan
pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka serta syetan-syetan
dibelenggu” (HR. Ahmad)
6. Lailatul Qadar
Keutamaan Ramadhan yang tidak
kalah luar biasa adalah lailatul qadar. Yakni malam yang nilainya lebih baik
daripada seribu bulan. Lailatul qadar hanya ada di salah satu malam bulan
Ramadhan, tidak dijumpai di bulan-bulan lainnya.
قَدْ جَاءَكُمْ شَهْرُ رَمَضَانَ
شَهْرٌ مُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ يُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ
الْجَنَّةِ وَتُغَلُّ فِيهِ الشَّيَاطِينُ فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
مَنْ حُرِمَ خَيْرَهَا فَقَدْ حُرِمَ
“Telah datang kepada kalian
bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada kalian ibadah puasa, dibukakan
pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka serta syetan-syetan
dibelenggu. di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Barangsiapa yang tidak mendapatkan kebaikannya berarti ia telah benar-benar
terhalang/terjauhkan (dari kebaikan)” (HR. Ahmad)
Dengan adanya lailatul qadar
ini, umat Nabi Muhammad bisa mengejar ketertinggalan waktu beramal dari
umat-umat sebelumnya. Seperti diketahui, umat terdahulu usianya relatif lebih
panjang. Bisa ratusan hingga seribu tahun. Dengan mendapatkan lailatul qadar,
amal mereka bisa terkejar karena satu kali lailatul qadar setara dengan 83
tahun. Sepuluh kali mendapatkan lailatul qadar, bisa mengejar 833 tahun amal
umat terdahulu.
7. Penghapus dosa
Ibadah dan amal-amal shalih
yang dilakukan di bulan Ramadhan merupakan penghapus dosa dari Ramadhan
sebelumnya hingga Ramadhan saat ini. Ini salah satu keutamaan Ramadhan,
sebagaimana sabda Rasulullah:
الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ وَالْجُمُعَةُ
إِلَى الْجُمُعَةِ وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ مُكَفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا
اجْتَنَبَ الْكَبَائِرَ
“Sholat lima waktu, antara
shalat Jum’at ke Shalat Jum’at dan Ramadhan ke Ramadhan penghapus dosa diantara
kesuanya, jika dijauhi dosa-dosa besar” (HR. Muslim)
8. Penghapus dosa yang telah
lalu
Bukan hanya penghapus dosa
antara Ramadhan satu ke Ramadhan berikutnya, bahkan salah satu keutamaan
Ramadhan adalah menghapus dosa-dosa yang telah lalu. Ini diperoleh jika
melakukan puasa Ramadhan dengan dilandasi iman dan mengharap perhitungan pahala
dari Allah semata.
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا
وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa yang berpuasa
karena iman dan mengharap perhitungan (pahala) akan diampuni dosa-dosanya yang
telah lalu” (Muttafaq ‘Alaih)
9. Waktu dikabulkannya doa
Berbeda dengan bulan lainnya,
pada bulan Ramadhan banyak waktu mustajabah untuk berdoa. Di antaranya adalah
waktu menjelang berbuka. Bahkan sepanjang waktu puasa mulai terbitnya fajar
hingga terbenamnya matahari adalah waktu yang mustajabah untuk berdoa. Berdoa di
waktu puasa Ramadhan ini lebih dikabulkan Allah.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda:
ثَلاَثَةٌ لاَ تُرَدُّ دَعْوَتُهُمُ
الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَالإِمَامُ الْعَادِلُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ
“Tiga orang yang doanya tidak
tertolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doa
orang yang dizholimi” (HR. Tirmidzi; HR. Hasan)
10. Pembebasan dari neraka
Salah satu keutamaan Ramadhan
adalah setiap harinya Allah membebaskan hambaNya dari neraka. Mereka yang
hampir saja masuk neraka, dengan kemurahan Allah di bulan Ramadhan, mereka
diampuni oleh Allah dan dibebaskan dari neraka. Sebagaimana sabda
Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam:
إِنَّ لِلّهِ فِى كُلِّ يَوْمٍ عِتْقَاءَ
مِنَ النَّارِ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ ,وَإِنَّ لِكُلِّ مُسْلِمٍ دَعْوَةً يَدْعُوْ بِهَا
فَيَسْتَجِيْبُ لَهُ
”Sesungguhnya Allah
membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan
Ramadhan,dan setiap muslim apabila dia memanjatkan do’a maka pasti dikabulkan.”
(HR. Al Bazaar dengan para perawi yang tsiqah)
Demikian 10 Keutamaan Ramadhan
yang luar biasa dan semestinya kita syukuri. Sebab umat sebelum Nabi Muhammad
tidak mendapatkan keutamaan-keutamaan ini.
Dan semoga keutamaan-keutamaan
ini memacu kita untuk lebih giat beribadah dan melakukan amal shalih di bulan
Ramadhan 1443 H ini.
Bandung, 1 April 2022
Komentar
Posting Komentar